Pendidikan Inklusif Untuk Semua Anak Bangsa ; Prodi MPI UIN Raden Fatah Palembang Gelar Webinar Nasional

Iklan Semua Halaman

Pendidikan Inklusif Untuk Semua Anak Bangsa ; Prodi MPI UIN Raden Fatah Palembang Gelar Webinar Nasional

Sabtu, 04 Desember 2021

 

Foto : Poster Kegiatan Webinar Nasional

Habaingendai.com –   Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang bekerja sama dengan Universitas Ibnu Khaldun Bogor, dan Institut Agama Islam Negeri Bengkulu menyelenggarakan Webinar Nasional melalui aplikasi Zoom Meeting, dengan  tajuk "Manajemen Pendidikan Inklusif". Jumat (03/12/2021).


Kegiatan yang juga disiarkan langsung melalui YouTube Prodi MPI UIN Raden Fatah Palembang ini, diikuti oleh sejumlah tenaga pendidik, kepala sekolah, praktisi, relawan Pendidikan Inklusif serta sejumlah lapisan masyarakat lainnya.


Salah seorang pemateri, sekaligus Penulis buku Pendidikan Inklusif, Andri Ardiansyah,M.Pd  mengatakan, bahwa sekolah harus menerima keberadaan siswa yang kebutuhan khusus . Selain itu pemerintah harus menyediakan wadah sekolah inklusif bagi anak anak yang berkebutuhan khusus.


"Pendidikan inklusif itu pendidikan untuk semua anak bangsa yang tidak membedakan yang normal dan ubnormal , ras, suku dan agama . Tentu pendidikan inklusif dapat menyatu dalam suatu wadah yang sama untuk semua generasi bangsa dan  semua anak bangsa berhak  menyenyam pendidikan yang sama sesuai amanat Undang Undang" Ungkapnya


Menurut  Andri Ardiansyah, M.Pd yang merupakan Dosen Universitas Ibnu Khaldun Bogor tersebut menegaskan  cara untuk menyelesaikan problem pendidikan inklusif  di lembaga pendidikan  sekolah khususnya yang mengalami hambatan pendengaran harus dilakukan dengan  terobsan solusi . Tentu Pemerintah harus berupaya turun langsung menyelesaikan problem inklusif sampai ke daerah daerah terpencil.


"Pemerintah harus memiliki perhatian khusus terhadap  kondisi anak inklusif. Anak dengan hambatan pendengaran , maupun umumnya anak berkebutuhan khusus yang  harus di kedepankan pelayanannya" paparnya.


Andri Ardiansyah M.Pd menambahkan, Guru serta anak sebaya atau teman kelasnya dapat membantu dalam proses belajar siswa ABK.


"Guru, dan siswa menjadi penunjang utama dalam proses pembelajaran inklusif," pungkas Mahasiswa yang juga merupakan Mahasiswa Doktoral Filsafat Islam Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.


Hadir sebagai Narasumber Andri Ardiansyah,M.Pd Dosen Universitas Ibnu Khaldun Bogor sekaligus penulis Buku Pendidikan Inklusif, Ahmad Walid, M.Pd Dosen UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu, dan Dr.Febrianty M.Pd.I selaku Sekretaris Prodi Manajemen Pendidikan Islam UIN Raden Fatah Palembang.


Kegiatan di akhiri dengan foto bersama melalui virtual Zoom Meeting (021)